Bangga Indonesia

ACMI Pilih Kota Batu untuk Rakernas dan Lantik Pengurus

Anggota ACMI asal Jawa Timur yang memprakarsai Rakernas Pertama 2021. FOTO BANG INDONESIA/ABA

Bangga Indonesia, Batu – Warbiasa gerak dan langkah ACMI. Asosiasi CEO Mastermind Indonesia ini belum genap setahun dikibarkan sudah mampu mengadakan Rakernas Pertama.

Arena gelaran rapat kerja nasional itupun tidak lagi dilangsungkan di home base-nya Jakarta. Mereka memilih Kota Batu, Jawa Timur, sebagai tempat paling familiar untuk memikirkan masa depan organisasi yang diikuti para CEO se-Indonesia itu.

Rakernas Pertama ini akan dilangsungkan selama dua hari, 16-17 Oktober. Jumat malam (15/10/2021) mereka pergunakan untuk mempertahankan tradisi Kopdar (Kopi Darat) sebelum acara inti dimulai.

Ketua Umum ACMI Gunawan Arifin didaulat untuk menyumbang lagu di Brawijaya Garden Resto, Jumat (15/10/2021) malam. FOTO BANGGA INDONESIA/ABA

Kopdar kali ini digelar di Brawijaya Garden Resto, Batu, pukul 18.30 WIB. Resto ini dipilih sebagai tempat bercengkerama dan temu kangen mereka. Suasananya pun gayeng dan penuh keakraban. Happy!

Ketua Umum Gunawan Arifin juga tak menampik didaulat untuk melantunkan beberapa lagu yang diiringi live music. Di acara ini juga diperkenalkan Mars ACMI yang akan menjadi lagu kebanggaan dan “kebangsaan” mereka.

Helmy Yahya selaku pembina juga mengapresiasi aksi mereka. Semua anggota turut menyanyikan Mars ACMI yang bisa diunduh via handphone masing-masing. “Mars ACMI ini akan berkumandang pertama kali di Kota Batu dan Malang,” pekik pembawa acara.

Yang menarik dari pemilihan tempat Brawijaya Garden Resto sebagai ajang temu kangen yang dibungkus dalam Kopdar itu, ternyata masih milik anggota ACMI.

Pembina ACMI Helmy Yahya (paling kiri) dan Kang Didin (paling kanan) dari Media Officer. FOTO BANGGA INDONESIA/ABA

“Kita tetap memanfaatkan potensi anggota yang ada. Resto ini masih milik anggota ACMI. Kita milik di resto ini agar rejeki tidak lari kemana he he,” jelas Kang Didin dari Media Officer ACMI.

Pemilihan Kota Batu sebagai tuan rumah Rakernas ACMI Pertama, menurut Helmy Yahya adalah keputusan anggota yang diketuai Gunawan Arifin. Pihaknya tidak ikut campur soal pemilihan tempat Rakernas tersebut.

“Teman-teman ini luar biasa. Baru membentuk organisasi sudah berani membuat Rakernas. Semua biayanya juga mereka pikul bersama. Salut saya,” pujinya.

Mengapa Jawa Timur menjadi tuan rumah? Menurut Raga Bhirhatihin Alfath S.Kom MM, Ketua Panitia Rakernas ACMI yang karib disapa Raga, menyebut Jawa Timur termasuk paling banyak anggotanya di ACMI.

Ketu Korwil ACMI Jawa Timur Raga (kiri). FOTO BANGGA INDONESIA/ABA

“Mayoritas anggota ACMI dari Jawa Timur. Sekitar 50 orangnya dari Jatim. Teman-teman kompak sekali untuk menjadi tuan rumah,” jelasnya kepada Bangga Indonesia.

Selain Rakernas Pertama, acara kali ini juga akan dijadikan untuk pelantikan pengurus. Raga juga menyebut program kerja ke depan akan menjadi agenda utama dalam Rakernas kali ini.

Diperkirakan seratus lebih peserta akan menghadiri Rakernas ini. Itu sebabnya, rencana Rakernas yang akan digelar di Coban Rondo, akhirnya dialihkan tempatnya di ball room sebuah hotel berbintang di Batu. (aba)

Exit mobile version