Bangga Indonesia, Jakarta – Slaven Bilic kecewa berat. Pemecatannya dari West Bromwich Albion membuat dirinya limbung.
Kendati demikian dia mengaku harus “kepala tegak” untuk meninggalkan klub Liga Premier itu. Bilic adalah manajer papan atas di Inggris yang dipecat musim ini setelah timnya hanya memperoleh tujuh poin dalam 13 pertandingan.
Sehingga membuat mereka berada di urutan kedua terbawah. Ia digantikan oleh mantan bos Inggris Sam Allardyce. “Saya sangat kecewa harus meninggalkan West Brom,” kata Bilic dalam pernyataan kepada Daily Mail yang dikutip Reuters, Jumat (18/12/2020).
Bilic ingin menyampaikan terima kasih yang tulus kepada semua pemain. Ia menyebut tim kepelatihan sudah bekerja keras. Begitu pula stafnya sangat berdedikasi.
Dalam tahun yang sangat berat bagi banyak orang ini, menurut dia, para penggemar yang spesial itu telah berdiri di sampingnya sepanjang itu semua.
“Staf saya dan saya bersyukur karena mempunyai keistimewaan untuk melayani mereka,” ujarnya.
Ia mengaku sedih karena tidak berhasil seperti yang diinginkan. “Saya pergi dengan kepala tegak. Saya benar-benar berharap klub ini baik di masa depan,” tegasnya.
Pertandingan West Brom berikutnya adalah derby West Midlands melawan Aston Villa pada Minggu (20/12/2020). (amu)