Site icon Bangga Indonesia

Merajut Asa untuk Meraih Impian.

Jumat, 26 Maret 2021 Memberikan Motivasi kepada Para Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Kalimantan Selatan.

Bangga Indonesia, Banjarmasin – Merajut Asa untuk Meraih Impian.

Tahukah  anda, bagaimana umur seseorang dicuri? Ketika seseorang  melalaikan hari ini karena merisaukan hari esok. Ia terus  risau dan gelisah hingga kematian datang, sementara tangannya  tetap kosong  dari  kebaikan. Orang  yang menyia-nyiakan  umurnya dan  mengabaikan hari-hari yang  dilaluinya pasti merugi. Tangannya hampa  dari kebaikan.

Sobat,  hidup untuk hari ini  dan saat ini. Itu lebih masuk akal dan lebih baik. Do The best! Merasa cukup, memanfaatkan  apa yang ada  di genggaman  dengan baik,  dan  membuang  perasaan  rendah diri  merupakan inti  keagungan  dan rahasia  kemenangan.

Sobat, hidup pada hari ini  bukan  berarti  mengabaikan  masa depan  atau tidak bersiap-siap menghadapinya. Sebab, memperhatikan  dan memikirkan  hari esok  merupakan ciri kearifan  dan akal  sehat . Orang yang berakal  mempersiapkan diri  untuk hari  esok meskipun  hari esok  adalah bagian dari kegaiban.

Sobat, kita semua memiliki impian atau tujuan, dan  berharap  keinginan  tersebut  bisa terwujud. Beberapa dari kita  sedang  berjuang  meraihnya, beberapa dari kita  sudah  berhasil  mendapatkannya,  dan  tidak  sedikit  pula  yang tidak berhasil  meski sudah berusaha  berkali-kali. Di sinilah pentingnya hasrat  dan gairah  bagi  pencapaian impian.  Berikut ini ada lima tips  yang bisa  anda lakukan untuk  membantu pencapaian  apa  pun  yang  pernah anda impikan.

  1. Pastikan impian Anda datang  dari  diri
  2. Pastikan anda antusias  dengan  impian tersebut.
  3. Pastikan anda  merasa layak dan pantas  mendapatkan impian tersebut.
  4. Pastikan anda menemukan orang lain  yang memiliki  impian  yang  sama  dengan
  5. Pastikan anda  mencatat  sejauh mana  anda  sudah melangkah.

Sobat , Tidak ada  hal  yang  luar biasa  yang pernah di dunia  ini  tanpa  gairah. Saat gairah  muncul, motivasi  pun datang. Antusiasme  adalah  ibu  dari segala  usaha. Tanpanya  tidak  ada  pencapaian  besar  yang dapat diraih.

Sobat, impian saja  kadang  tidak cukup. Anda harus   memiliki gairah  terhadap impian itu. Anda harus  menambahkan  passion  pada tujuan  yang ingin anda capai. Jika tidak , anda akan  seperti  kebanyakan  orang  yang punya impian  tapi  dikalahkan  oleh hilangnya  motivasi  akibat berbagai macam hal.

Sobat, beberapa  pertanyaan yang  bisa  membantu  anda  menemukan  passion  yang  selama  ini  tertidur  dalam  diri  Anda :  Apa  yang  membuat  anda  tersenyum?  Apa yang bisa  Anda lakukan  dengan mudah?  Apa yang rela anda lakukan tanpa  dibayar?  Apa  yang   suka  anda  bicarakan?  Apa  yang  bisa  membuat  anda  lupa  waktu   saat melakukannya?  Hal  apa  yang  tidak  membuat  anda  takut  mengalami kegagalan?  Saat  menjelang  ajal , apa  yang sangat  anda  sesali  jika  tidak  melakukannya?

Cara menyusun peta hidup sukses kita  :

A.Tentukan Tujuan akhir perjalanan hidup kita, atau biasa kita sebut sebagai VISI.

Visi ini bukan semata-mata berhubungan dengan harta kekayaan, jabatan, prestise bukan itu semua, tapi VISI berkaitan dengan sebuah dorongan besar yang bisa membuat kita tetap selalu bergerak untuk melanjutkan perjalanan hidup walaupun dalam kondisi terendah sekalipun. VISI harus berkaitan  dengan value-value atau nilai-nilai hidup yang kita yakini. Dan yang terakhir karena kita tidak selamanya hidup didunia tapi juga diakhirat sebagai tempat kita yang kekal, maka kita juga harus menetapkan VISI akhirat kita. Saya akan mencontohkan VISI yang saya buat

VISI DUNIA :

menjadi motivator dan pengusaha kelas dunia yang mencerahkan dan mengajak ke kehidupan yang terus bertumbuh dan selalu menebar manfaat.

VISI AKHIRAT :

Berkumpul bersama keluarga diSurga Allah dan bersanding dengan Rasulullah SAW

Kebanyakan dari kita ketika membuat visi seringkali tidak bisa memberikan efek “menggerakkan” diri kita untuk mencapainya karena tidak sesuai dengan value atau nilai-nilai yang terpenting dalam hidup kita. Visi dunia dan akhirat saya sudah mewakili tiga value terpenting dalam hidup saya yaitu :

  1. Agama,
  2. Keluarga
  3. senantiasa berbagi
  4. Tentukan GOAL=GOAL yang merupakan kota-kota perantara untuk mencapai TUJUAN AKHIR anda

Jika ada pertanyaan bagaimana caranya makan GAJAH yang sangat besar, kira-kira apa jawaban anda ? kalau anda mengatakan tidak mungkin, berarti anda belum optimal memikirkan jawabannya. Iya jawabannya yang benar, gajah segede apapun bisa dimakan dengan cara DIPOTONG-POTONG. Iya dipotong-potong menjadi bagian yang lebih kecil agar bisa mudah dimakan.

Sama dengan VISI yang sudah kita buat yang merupakan akhir perjalanan kita, untuk mampu mewujudkannya kita perlu MEMOTONG-MOTONGnya menjadi GOAL-GOAL yang kecil biar lebih jelas cara mencapainya. Jika memakai ilustrasi perjalanan dari Surabaya ke Jakarta, kita harus melewati kota yang lain sebelum sampai ke jakarta. Harus lewat kota Tuban, semarang dsb.

Untuk membuat GOAL ada rumusnya yaitu seperti judul lagu dangdut yang sempat menghebohkan,,, yaitu buka titik… JOSSSS :

  1. JELASS PENCAPAINNYA.

Jika membuat Goal, harus jelas apa yang mau dicapai dan kapan dicapainya. Karena semakin jelas pencapaiannya semakin muda berdoanya, dan insya Allah semakin mudah Tuhan mengabulkan doa kita.

Ilustrasinya , jika kita hendak naik sebuah lift. Kita sudah masuk kedalam lift, tapi tidak menekan tombol mana yang ingin kita tuju, hasilnya lift tidak akan bergerak kemanapun. Berikutnya ada orang lain yang naik lift bersama kita, ketika kita tidak menekan tombol lift, orang lain tersebut menekan tombol lift lantai yang ingin dia tuju, yang terjadi adalah kita akan dipaksa ikut menuju lantai yang dituju orang lain tersebut.

Dalam kehidupan jika kita tidak JELASS menentukan PENCAPAIAAN GOAL kita, maka hidup kita tidak akan kemana-mana, malah parahnya seringkali hidup kita dipaksa untuk mengikuti GOAL orang lain yang belum tentu cocok dengan kita.

Dan yang terakhir kita tidak perlu tahu bagaimana komponen lift itu bekerja sehingga bisa naik ke lantai atas, tugas kita hanya menekan tombol mau kemana dan biarkan komponen lift bekerja. Sama dengan impian kita yang dituangkan dalam bentuk GOAL, tugas kita hanya menentukan dengan JELASS PENCAPAIANNYA baik apa maupun waktunya dan biarkan semesta kehidupan berproses mewujudkannya dengan kuasa TUHAN.

  1. ORIENTASI KEMANFAATAN

Kalau ditanya lebih keren mana doanya, doa yang pertama ;

“ Ya Allah jadikan aku orang terkaya diindonesia”

Atau doa yang kedua :

“Ya Allah jadikan aku penyandang zakat mall terbesar diindonesia”

Kalau kita perhatikan sebenarnya esensinya sama, doa minta kaya, tapi pendekatannya beda. Doa yang pertama hanya fokus pada dirinya saja sedangkan doa yang kedua berfokus pada kemanfaatan orang lain, maksudnya jika doanya dikabulkan menjadi orang kaya maka ia akan berjanji mensedekahkan kekayaannya berupa Zakat Mall.

Salah satu rahasia doa yang dikabulkan adalah ketika kita bisa melist atau membuat daftar manfaat apa yang bisa kita berikan jika doa yang kita minta dikabulkan sama Tuhan. Karena Tuhan suka dengan manusia yang memiliki banyak manfaat buat sesama.

Jadi prinsipnya semakin banyak kemanfaatan yang bisa kita berikan jika doa kita dikabulkan maka akan semakin besar peluang doa kita dikabulkan.

Bisa jadi kenapa selama ini doa kita belum dikabulkan sama Tuhan karena kita masih terlalu egois memikirkan diri kita sendiri tanpa mau melist siapa saja yang bisa mendapatkan manfaat atas terkabulnya doa kita.

  1. SELALU VISUALISASIKAN DENGAN EMOSIONAL

Pikiran kita ini bagaikan gelombang magnet yang selalu melemparkan sinyal magnet dan akan selalu ditangkap oleh semesta kemudian dikembalikan lagi hasilnya pada kita.

Pikiran kita ini ibarat komandan bagi tubuh yang lain, dan mereka akan bereaksi sesuai yang diperintahkan oleh pikiran kita. Dan pikiran kita tidak bisa membedakan mana yang nyata atau masih angan-angan.

Metode untuk menggambarkan sesuatu atau sebuah kejadian yang belum terjadi dipikiran biasa disebut dengan visualisasi. Ada 3 kata kunci dalam melakukan visualisasi :

Jadi misalkan kalau kita punya GOAL beli mobil baru, setelah menetapkan pencapaian yang jelas, mereknya apa, warnanya apa, kapan belinya, tempatnya dimana kita kemudian bisa memvisualisasikan seolah-olah kita sudah mempunyai mobil tersebut dan hendak menaikinya. Kita bisa membayangkan bentuk bodinya, kita bisa mendengar suara mesinnya bahkan suaran pintu mobilnya ketika dibuka. Kita juga bisa merasakan rasa atau tektsur stir, dashboardnya, bisa mencium aroma parfum mobil baru. Bisa merasakan perasaan senang dan deg-degan mungkin.

  1. SELALU WORO-WOROKAN KEPADA ORANG LAIN

Manusia dikenal sebagai makhluk yang gampang sekali memaafkan dirinya sendiri, contoh ; kalau boleh jujur sudah berapa puluhan resolusi akhir tahun yang kita pernah buat setiap tahunnya. Tapi tidak pernah tercapai pada tahun berikutnya. Apakah kemudian kita menangis tersedu-sedu menyesalinya, ternyata enggak dan kita dengan mudahkan memaafkan diri kita yang tidak mencapai target diri yang kita buatkan sendiri dan kemudian melupakannya.

Ternyata untuk menjaga agar kita selalu dalam “Track” yang benar untuk mencapi GOAL kita, kita perlu bantuan orang lain. Orang lain yang bersedia menjadi “SATPAM” dengan selalu menegur kita dengan keras saat mulai kendur usaha kita. Orang lain yang bersedia menjadi “SUPPORTER” dengan memberikan pujian saat kita mencapai kemajuan berkat kerja keras kita walapun sedikit. Dan Orang lain yang minimal bersedia mendoakan agar GOAL kita dikabulkan Tuhan.

  1. SUPPORT DARI ORANG YANG KITA CINTAI

Tahukah anda seringkali yang menjadi “pembunuh” impian-impian kita adalah orang-orang terdekat kita bisa jadi orang tua kita, pasangan hidup, rekan kerja dsb.

Hal ini bisa terjadi, bisa saja karena kita belum meminta support dari mereka. Ceritakan dengan tulus ikhlas apa GOAL kita kemudian dampak manfaatnya apa bagi keluarga dan lingkungan. Kemudian yang terakhir minta mereka untuk menyamakan doanya dengan kita.

Salam Dahsyat  dan Luar Biasa !

( Spiritual Motivator – DR. Nasrul Syarif,  M.Si.  Penulis Buku  The Power of Spirituality – Meraih Sukses Tanpa batas, Santripreneur-Santri Milenial. Wakil Ketua Komnas Pendidikan Jawa Timur )

Exit mobile version