Bangga Indonesia, Banyuwangi – Sandiaga Uno dipastikan hadir sebagai salah satu pembicara utama dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3 Asosiasi CEO Mastermind Indonesia (ACMI). Acara yang akan digelar pada 7-8 Desember 2024 di Ketapang Indah Hotel ini tidak hanya mempertemukan para pemimpin bisnis, tetapi juga mempromosikan sinergi antara pariwisata dan dunia usaha.
Sandiaga Uno akan memanfaatkan kesempatan ini untuk menjelaskan bagaimana sektor pariwisata dapat mendorong inovasi bisnis. Ia akan membagikan gagasan tentang cara mengembangkan potensi lokal sebagai daya tarik wisata yang mampu mendongkrak perekonomian. Dengan tema “Nyawiji Ing Sinergi,” ACMI mengarahkan perhatian peserta pada pentingnya kolaborasi lintas sektor demi menciptakan dampak yang lebih besar.
Sandiaga Uno Bahas Strategi Pariwisata untuk Bisnis
Dalam sesi diskusinya, Sandiaga Uno akan langsung memaparkan langkah-langkah strategis yang relevan untuk memanfaatkan sektor pariwisata. Ia akan menyoroti peluang investasi di daerah dengan potensi wisata, termasuk Banyuwangi, yang memiliki daya tarik alam luar biasa. Selain itu, Sandiaga akan mengajak peserta untuk melihat bagaimana inovasi pariwisata berbasis budaya dan keberlanjutan bisa menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan bisnis lokal.
Peserta Jelajahi Alam Banyuwangi
Peserta acara ini tidak hanya duduk dalam sesi diskusi, tetapi juga aktif menjelajahi berbagai destinasi terbaik Banyuwangi. Panitia mengajak peserta mengunjungi Kawah Wurung dan Kawah Ijen untuk menyaksikan fenomena blue fire yang langka. Para peserta juga akan mengeksplorasi Taman Nasional Baluran yang menawarkan suasana savana Afrika lengkap dengan satwa liar khasnya.
Tidak berhenti di daratan, peserta juga akan mengikuti aktivitas snorkeling di Pulau Menjangan. Mereka akan menyelami keindahan bawah laut yang mempesona dan menikmati keanekaragaman hayati yang terjaga. ACMI memastikan setiap peserta mendapatkan pengalaman tak terlupakan dari sisi alam Banyuwangi.
Budaya Lokal Dihadirkan dalam Suasana Hangat
Panitia menyuguhkan budaya Banyuwangi dalam berbagai bentuk untuk memikat peserta. Tradisi Tumpeng Sewu hadir untuk memperkenalkan kekayaan kuliner lokal dalam suasana yang penuh keakraban. Pertunjukan Tari Gandrung juga akan mewarnai acara, menampilkan filosofi mendalam dari budaya lokal yang anggun.
ACMI menghadirkan budaya tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai jembatan untuk mempererat hubungan antar-CEO. Peserta dapat langsung merasakan kehangatan dan keragaman yang menjadi identitas Banyuwangi.
Malam Gala Mempererat Jejaring Bisnis
Pada malam puncak, ACMI menggelar gala dinner eksklusif. Para CEO menikmati sajian mewah sambil menjalin koneksi baru dalam suasana yang formal tetapi tetap santai. Penampilan dari artis papan atas menambah kemeriahan acara. Dengan latar keindahan Banyuwangi, malam gala ini menciptakan atmosfer yang mendukung kolaborasi bisnis yang lebih erat.
Penyelenggara memilih Banyuwangi sebagai lokasi acara karena kabupaten ini menyajikan kombinasi harmonis antara alam yang menawan, budaya yang kaya, dan infrastruktur yang mendukung. Pj Bupati Banyuwangi, H. Sugirah, menyambut acara ini dengan antusias. Ia langsung menyatakan optimismenya terhadap dampak positif acara ini terhadap pariwisata dan ekonomi lokal.
ACMI Dorong Kolaborasi dan Inovasi
ACMI secara aktif mengarahkan HUT ke-3 ini menjadi platform strategis untuk memperkuat kolaborasi di antara para pemimpin bisnis. Dengan memadukan diskusi inspiratif, eksplorasi alam, dan budaya, acara ini mengundang para CEO untuk merumuskan langkah inovatif ke depan.
Hadirnya Sandiaga Uno dan berbagai tokoh penting lainnya semakin memperkuat visi ACMI dalam menciptakan sinergi yang nyata. Banyuwangi tidak hanya menjadi saksi acara ini, tetapi juga menjadi sumber inspirasi baru bagi para peserta.