Site icon Bangga Indonesia

Yuk Berkaryalah ! Tumbuh dan Berbuahlah !

Yuk Berkaryalah !  Tumbuh  dan Berbuahlah!

Sobat.  Orang yang  berkarya  adalah  orang yang  memberikan nilai lebih, nilai luhur, nilai mulia pada pekerjaannya  demi  sebuah tujuan yang lebih tinggi. Orang yang berkarya sesungguhnya telah sukses dengan  sendirinya.

Sobat. Anda  pernah tahu pohon pisang khan. Pohon pisang  itu hanya  berbuah sekali   sepanjang hidupnya. Kalau belum berbuah, mau kita potong berapa kali pun, itu pohon akan terus dan terus tumbuh sampai di berbuah. Nah itulah yang unik dan sekaligus  yang  istemewa dari  pohon pisang.  Sesuai  dengan karakteristik pohon pisang tadi bro, kita  dapat  bisa  menangkap pesan kehidupan. Pesannya sederhana, namun mulia sekali. Pesannya ,  HIDUP  ADALAH  UNTUK  TUMBUH  DAN  BERBUAH!   Tumbuh  dan  berbuah adalah  dua kata yang tak terpisahkan dalam  konteks kehidupan kita  sebagai manusia.

Sobat. Manusia  tidak hanya tumbuh dalam  hidupnya, tapi  juga harus  berbuah. Kenapa dia  harus berbuah? Karena  manusia yang hanya tumbuh namun tidak pernah  berbuah hanya akan jadi beban buat orang-orang dan lingkungan di sekelilingnya.  Apalah   artinya  hidup kalau  ada dan tidak adanya kita tidak punya manfaat dan kontribusi sama sekali. Sekali berarti, sudah  itu  terus berarti!  Sekali tumbuh, sudah itu terus berbuah!

Sobat. Perjuangan  sesungguhnya adalah  proses  sepanjang   hidup  untuk  konsisten  mengelola kehendak bebas  agar  senantiasa  mengarah  pada penemuan  “ diri sejati” yang sesuai dengan  kehendak  Allah. Tiga  pertanyaan  besar  yang wajib kita uraikan dengan benar sehingga kita  bisa memahami hakikat hidup.  Dari mana kita  berasal?  Untuk Apa  kita hidup?  Dan Kemana kita akan kembali setelah hidup di dunia?

Sobat. Ada empat  tipe manusia  kontur kehidupan. Dan empat tipe yang secara  kontekstual sangat relevan  dalam  kehidupan kita. Keempat tipe manusia kontur kehidupan itu adalah :

  1. Manusia Jurang  ( Bad ). Pedoman  kerja; Jika  aku bisa kerja sambil tidur, Aku akan tidur. Itulah kenyataannya. Perlu dikontrol  ketat selama bekerja, hanya memikirkan diri sendiri, dan bergantung kepada orang lain itu karakteristinya. Sifat kerjanya  terpaksa dan tidak pernah punya passion dalam bekerja. Output nya  selalu kurang dari yang ditargetkan, ditetapkan, serta di bawah tugas dan tanggungjawabnya.
  2. Manusia Bukit (Good enough ). Manusia tanggung, tidak buruk, tapi sekedar cukup baik. Pedoman  kerja; Aku mengerjakan  sesuai  yang diminta. Perlu dikontrl sewajarnya, memikirkan diri sendiri dan lingkungan  terdekat (kelompoknya), mandiri  itulah karakteristiknya.  Sifat kerjanya adalah bekerja keras  sesuai permintaan dan tuntutan. Output nya  sesuai bandrol, sesuai dengan yang ditargetkan dan ditetapkan tidak lebih dan tidak kurang.
  3. Manusia Puncak Gunung (Good ). Pedoman  kerja : Aku akan melakukan yang terbaik, bahkan  melebihi  yang diminta. Tidak perlu control, mampu  mengontrol diri  sendiri, memikirkan diri sendiri dan lingkungan yang lebih luas, saling ketergantungan. Itulah karakteristiknya. Sifat kerja nya  Kerja keras  dan  kerja  Output nya  sedikit atau cukup melebihi  apa  yang ditargetkan, ditetapkan dan ditugaskan.
  4. Manusia Matahari ( Great ).  Pedoman kerja : Aku akan bekerja  dan melakukannya  sedemikian rupa , sehingga Tuhan dimuliakan. Mampu mengontrol  diri  sendiri, orang lain  serta lingkungan, memikirkan diri sendiri dan lingkungan terjauh secara keseluruhan bahkan kehidupan itu  sendiri, menggantungkan diri pada Tuhan. Itulah karakteristiknya. Sifat kerja : Kerja Ikhlas dan penuh antusias. Outputnya  jauh melebihi! Bukan hanya  dari aspek target  kerja, tetapi  juga  melekatkan nilai-nilai lebih tinggi pada proses maupun  hasil kerja itu sendiri. Output yang dipantas di sebut  sebagai sebuah karya.

    Sobat.  Sebagai  penutup dari artikel ini   ada pertanyaan  yang patut kita renungkan dan jawab dengan  berkarya. Apakah  kita  sudah  mampu  mempersembahkan  hasil  kerja  untuk Allah, bukan  agar memperoleh imbalan baik  dari Allah melainkan  agar nama Allah dipermuliakan?  Inilah  manusia matahari   atau  great people   orang-orang yang berkarya, bukan sekedar bekerja. Mereka  bekerja  untuk sebuah tujuan  yang lebih tinggi, lebih mulia, ada yang  demi  kemanusiaan, keadilan, atau  untuk  kesejahteraan orang banyak. Namun pada dasarnya, semua  akan bermuara  pada kemuliaan Allah SWT.

Salam dahsyat dan Luar biasa !

( Spiritual  Motivator – DR.N.Faqih Syarif H, M.Si   Penulis   Buku  Buatlah Tanda di Alam  Semesta. Pengasuh 90 Hari Menulis Buku. Sekretaris Komnas Pedidikan Jawa Timur )

Exit mobile version