Bangga Indonesia, Bangkok – Dua andalan Indonesia di sekitor tunggal putra dan ganda putra bertumbangan di ronde kedua turnamen bulutangkis Toyota Thailand Open. Kamis (21/01/2021).
Anthony Sinisuka Ginting terhenti di babak kedua dikalahkan wakil Hong Kong Lee Cheuk Yiu. Laga yang berlangsung selama 61 menit di Impact Arena, Bangkok,itu Anthony dipaksa menyerah dengan skor 19-21, 21-13, 12-21.
Nasib serupa dialami Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Mereka disingkirkan pasangan unggulan asal Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada babak kedua turnamen tersebut pada hari yang sama, Kamis.
Dalam laga yang berlangsung selama 38 menit Leo/Daniel menelan skor 12-21, 21-6, 12-21. Leo/Daniel sempat tertinggal pada awal set pertama sebelum bisa menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Namun Aaron/Soh kembali unggul 11-7 saat interval.
Setelah interval, laju perolehan poin Aaron/Soh tak terkejar hingga set pertama ditutup dengan skor 21-12.
Memasuki set kedua, Leo/Daniel bangkit untuk membuka keunggulan dengan skor 8-1. Tren positif itu mampu dipertahankan oleh pasangan peringkat ke-70 dunia itu untuk unggul jauh 11-2 saat interval.
Selepas jeda, Leo/Daniel terus merebut poin demi poin sepanjang set kedua. Mereka pun semakin melesat jauh hingga akhirnya set kedua ditutup dengan skor telak 21-6.
Aaron/Soh mengawali set ketiga dengan dua angka beruntun. Leo/Daniel langsung membalasnya untuk menyamakan kedudukan menjadi 4-4.
Wakil Malaysia itu kembali unggul sebelum Leo/Daniel merespons dengan membukukan empat poin untuk memimpin 8-5. Sempat imbang 8-8, namun Leo/Daniel kembali unggul 11-9 saat interval.
Selepas jeda, Aaron/Soh tampil mendominasi lewat pukulan keras dan drift-drift cepat yang kerap tak mampu dihalau Leo/Daniel. Mereka langsung mencetak rentetan tujuh poin tanpa balas untuk unggul 16-12.
Pasangan Malaysia itu kian tak terbendung dan terus menjauhkan jarak, hingga akhirnya set penentu tuntas dengan skor 21-12.
KEKALAHAN PERTAMA GINTING
Sementara itu, kekalahan di Toyoto Thailand Open merupakan kali pertama bagi Anthony dari Lee Cheuk Yiu, dari total tiga pertemuannya.
Anthony membuka keunggulan pada awal set pertama sebelum diimbangi 4-4 oleh Lee. Namun beruntung, unggulan kelima itu berhasil kembali memimpin 11-8 saat interval.
Pemain peringkat keenam dunia itu semakin agresif merebut poin. Dia bahkan mampu menjauhkan margin hingga kedudukan 17-10.
Tak berselang lama, Lee berhasil menghentikan laju perolehan poin Anthony dengan membukukan enam poin beruntun untuk mengubah kedudukan menjadi 17-16.
Selepas itu, Lee terus memberikan serangan-serangan cepat yang kerap berkali-kali gagal diantisipasi Anthony. Kedudukan sempat imbang 19-19 sebelum smes keras dari Lee menutup gim pertama dengan skor 21-19.
Gim kedua berlangsung cukup mudah bagi Anthony karena kesalahan sendiri yang dilakukan sang rival. Anthony unggul jauh dengan skor 11-5 saat interval.
Tren positif tersebut berhasil dijaga oleh Anthony hingga set kedua dimenangkan dengan skor 21-13.
Persaingan perolehan poin semakin terasa saat memasuki set ketiga. Kedua pemain terlibat adu kejar poin hingga kedudukan 6-6. Selepas itu, Lee dengan pukulan-pukulan kerasnya akhirnya melesat untuk menutup interval set ketiga dengan skor 11-7.
Anthony sempat mengikis jarak saat kedudukan 10-13. Sayangnya, dia tampak kehilangan fokus karena dalam beberapa kesempatan justru melakukan kesalahan sendiri hingga pengujung set ketiga.
Pada akhirnya, Anthony pun kalah di set ketiga dengan skor yang terpaut jauh, yakni 12-21.
Dengan kekalahan Anthony, Indonesia tinggal menyisakan satu wakil tunggal putra, yakni Shesar Hiren Rhustavito setelah unggulan keenam Jonatan Christie tersingkir lebih awal di babak pertama oleh wakil India HS Prannoy. (aba)