Bangga Indonesia, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur meluncurkan Pasar Murah Ramadhan sebagai upaya membantu memberikan keringanan harga sejumlah kebutuhan bahan pokok untuk kebutuhan masyarakat memasuki bulan puasa.
“Pasar murah yang kita luncurkan hari ini, akan berlangsung selama bulan suci Ramadhan dengan sasaran masyarakat Pamekasan yang tersebar di 13 kecamatan di Pamekasan ini,” kata Bupati Pamekasan Baddrut Tamam saat meluncurkan pasar murah Ramadhan di lapangan Pedagang Kaki Lima (PKL) Pamekasan, Senin.
Sejumlah kebutuhan bahan pokok dijual di pasar murah Ramadhan antara lain beras, mie instan, minya goreng, gula pasir, garam dan telor.
Pemkab bekerja sama dengan sejumlah perusahaan. Antara lain, PT Indomarco Adi Prima, PT Indofood Sukses Makmur wilayah Madura, Perum Bulog Madura, CV Anugerah Madura Retailindo, UD Laju Jaya dan PT Bali View.
Menurut bupati, harga sembako yang dijual di pasar murah Ramadhan ini, lebih dari pasaran, karena pemkab memberikan subsidi angkutan.
“Saya cek barusan ada selisih harga, misalnya kalau dari Bulog seribu sampai dua ribu. Harga gula di pasaran misalnya Rp12 ribu, di sini hanya Rp11 ribu,” ujar Baddrut Tamam.
Mantan anggota DPRD Jawa Timur dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini lebih lanjut menjelaskan, pasar murah di lapangan PKL Pamekasan itu, akan berlangsung selama tiga hari, dan selanjutnya akan digelar secara bergantian di 12 kecamatan lain di Kabupaten Pamekasan.
“Kami berharap masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas layanan pasar murah ini, karena harganya memang lebih murah dibanding harga di pasaran,” katanya.
Pembukaan pasar murah Ramadhan yang dihadiri para pimpinan daerah yang tergabung dalam Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pemkab Pamekasan, anggota DPRD dan perwakilan pengusaha itu ditandai dengan pemukulan beduk.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam selanjutnya meninjau satu persatu stand pasar murah Ramadhan itu bersama Forkopimda didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pemkab Pamekasan. (ant)