Bangga Indonesia, Paris – Raksasa Liga Prancis Paris St Germain (PSG) memecat pelatih Thomas Tuchel, Selasa (29/122/2020).
Siapa penggantinya? Laman resmi kkub belum mengumumkan.
Yang pasti, Tuchel dipecat berdasar hasil
analisa mendalam terhadap situasi olahraga yang ada. “PSG memutuskan untuk menghentikan kontrak Thomas Tuchel,” tegas klub ini dalam lamannya.
Mantan pemain PSG dan manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, meyakini sejumlah pihak akan mengisi kursi panas tersebut.
Rumor pemecatan Tuchel sudah menyeruak sejak pekan lalu. Hanya saja baru kali ini konfirmasi itu A-1.
Tuchel melatih PSG sejak Juli 2018. Ia tercatat mengarsiteki PSG pada 127 pertandingan dalam semua kompetisi. Hasilnya? Sebanyak 95 kali menang, 12 kali imbang, dan 20 kali kalah.
Deretan prestasinya untuk klub ibukota itu mencakup dua gelar Liga Prancis. Satu Piala Prancis, satu Piala Liga Prancis pada 2020.
Pria Jerman itu juga membawa PSG ke final Liga Champions untuk pertama kalinya sepanjang sejarah Agustus silam. Namun PSG kalah 0-1 dari Bayern Muenchen.
Meski terlihat dapat mengasuh skuad PSG yang bertabur bintang. Seperti Neymar dan Kylian Mbappe.
Tuchel kabarnya membuat dongkol para petinggi klub, setelah mengeluhkan minim apresiasi saat membawa PSG ke final Liga Champions.
“Saya ingin berterima kasih kepada Thomas Tuchel dan stafnya untuk semua kontribusi mereka kepada klub,” kata ketua PSG Nasser Al Khelaifi.
Ia mangakui Tuchel telah memberi banyak energy. “Kami tentu akan mengingat masa-masa indah yang kami jalani bersama. Saya mendoakan yang terbaik untuk masa depannya,” tambah Nasser.
Kurang dari tiga bulan setelah kekalahan dari Bayern di Lisbon, Tuchel menjadi pelatih PSG pertama yang hengkang pertengahan musim sejak Antoine Koumbouare digantikan Carlo Ancelotti pada Desember 2011. (amu/ant)