Bangga Indonesia, Jakarta – Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan komitmen BUMN untuk mendorong tidak hanya kesetaraan gender namun juga kepemimpinan perempuan.
“Saya tidak segan memberi kesempatan yang luar biasa ketika kita bicara transformasi yang ada di BUMN. Saya ingin memastikan transformasi di human capital terutama kepemimpinan perempuan terjadi,” kata Erick dalam acara bertajuk “Women in Leadership: Achieving a Competitive and Igniting Change” yang khusus digelar komunitas Srikandi BUMN Indonesia memperingati Hari Kartini dipantau di Jakarta, Selasa.
Erick menyampaikan harapannya agar komunitas Srikandi BUMN menjadi inti dalam transformasi di BUMN. Dirinya optimistis keseimbangan gender akan meningkatkan profesionalisme, layanan dan kinerja di sebuah perusahaan.
Ia juga menggarisbawahi harapannya agar BUMN dapat mencapai target 15 persen kepemimpinan perempuan di jajaran Board of Director (BOD) pada 2021, dan 20 persen pada 2023.
“Dan ini bisa kita lihat di banyak negara, banyak muncul kepemimpinan wanita yang bisa menjadi panutan bersama. Tapi saya berharap sesuai dengan AKHLAK, core value kita tetap harmonis dan kolaboratif. Dan saya berharap FHCI dapat menjadi penyeimbang dari kementerian itu sendiri dan menjadi sustainability kepemimpinan ke depan,” katanya menyampaikan harapan terhadap Forum Human Capital Indonesia (FHCI).
Dalam memperingati Hari Kartini 2021, FHCI melalui komunitas Srikandi BUMN Indonesia bersama dengan Kementerian BUMN menyelenggarakan peringatan bertajuk “Women in Leadership: Achievinga Competitive and Igniting Change” untuk menghargai peran dan kontribusi perempuan dalam kepemimpinan, khususnya di BUMN.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan menampilkan pembicara UN Women Indonesia Representative and Liaison to ASEAN Jamshed M Kazi serta Dewan Penasihat SDG Academy Indonesia Erna Witoelar.
“Kami sangat mengapresiasi komitmen Kementerian BUMN RI yang diwujudkan melalui (komunitas) Srikandi BUMN sebagai enabler untuk mendukung lebih banyak perempuan duduk di kursi kepemimpinan perusahaan. Dalam banyak studi, kepemimpinan perempuan adalah hal penting untuk mendorong kinerja badan usaha, tidak terkecuali BUMN,” kata Kazi.
Acara itu juga merupakan acara pembuka dari 111 kegiatan peringatan Hari Kartini yang dilaksanakan BUMN, anak perusahaan dan cucu BUMN.
Rangkaian peringatan Hari Kartini 2021 tersebut diselenggarakan dalam semangat kolaborasi untuk berkontribusi secara positif bagi kemajuan BUMN dalam membawa nilai ekonomi dan sosial bagi bangsa dan negara.(ant)
