Bangga Indonesia, Jakarta – Gayung bersambut. Selesai mengikuti CEO Mastermind dua pekan lalu, sebagian CEO (Chief Executive Officer) yang masih berada di Jakarta membahas perlunya ada gebrakan baru.
Gebrakan baru itu, menurut salah satu pesertanya, Muhammad Agus Burhanuddin adalah untuk meningkatkan intensitas komunikasi antar peserta agar lebih erat lagi.
“Jalinan silaturahim kita akan semikin baik kalau ada wadah baru itu,” jelas CEO di beberapa perusahaan ini kepada banggaindonesia.com Senin (22/02).
Menurut Kang Didin, sapaan pebisnis advertising, kreatif dan media ini, ada sekitar 25 rekannya memiliki gagasan yang sama. “Mereka sepakat membentuk wadah baru sebuah asosiasi. Namanya diusulkan Asosiasi CEO Indonesia, katanya.
Asosiasi tersebut akan bermarkas di Jakarta. Pengurusnya akan dipilih dari para peserta yang aktif mengikuti CEO Mastermind yang digelar setiap tiga bulan sekali itu. “Calon ketuanya juga sudah ada,” aku Kang Didin.
Siapa dia? Gunawan Arifin.
Pria berbadan subur ini punya pengalaman organisasi. Mumpuni di bidangnya. Pernah bergabung dengan Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI).
Fintek adalah kependekan dari finansial teknologi. Nah, kehadiran AFSI untuk mewadahi industri keuangan dalam era teknologi digital dengan Fintek berbasis syariah (hukum Islam).
“Cuma saya sudah tidak aktif lagi di AFSI,” jelas Gunawan yang kini menjadi CEO PT Syirkah Dana Investama dan melahirkan esyirkah.id berbasis teknologi informasi (equity crowdfunding).
Usaha Gunawan ini sebagai penyelenggara layanan urun dana melalui penawaran saham berbasis teknologi informasi. Dimana penerbit menawarkan saham bisnis kepada investor melalui jaringan sistem elektronik yang telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan.
Selain itu, Gunawan juga baru saja menciptakan nuansa baru di kalangan pesantren dengan lahirnya iPesantren. Produk barunya ini telah mengilhami berdirinya pondok pesentren (pontren) mart. Pontren mart ini akan menjadi basis pertumbungan perekonomian kalangan pesantren.
Saat me-launching Pontren Mart dan iPesantren.id, Gunawan mengundang semua tokoh Nahdliyin hadir. Bahkan, Ketua PBNU Pro Dr KH Agil Siroj MA dan Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro Dr Iskandar Simorangkir, SE MA, turut hadir dalam pertemuan tersebut.
Said Agil Siroj menyambut hangat keberadaan IPesantren dan Pontren Mart tersebut. Dalam sambutannya, ia menyebut kehadiran media ini akan menjadi langkah ke depan untuk mengejar ketertinggalan pesentren di zaman milenial 4.0 ini.
“Semoga gagasan ini membawa berkah dunia wal akhiroh,” tutup kiyai.
Kehadiran Pontren Mart ini, menurut Kang Didin, memang menginspirasi para pebisnis untuk mulai fokus pada dunia digital. Karena itu, ia menilai sangat tepat jika asosiasi para CEO diketuai oleh Gunawan Arifin. (aba)