Bangga Indonesia, Palangkaraya – Nanga Bulik, Kalteng, 18/2 (ANTARA) – Anggota DPD RI Agustin Teras Narang mengajak perangkat desa di Provinsi Kalimantan Tengah, untuk sementara mengurangi penggunaan dana desa maupun alokasi dana desa pada pembangunan fisik dan lebih mengoptimalkan program yang berkaitan dengan peningkatan perekonomian di wilayahnya masing-masing.
Ajakan itu karena sejak adanya pandemi COVID-19 telah membuat perekonomian masyarakat hampir di seluruh wilayah mengalami penurunan yang cukup signifikan, kata Teras Narang saat berdialog secara daring dengan Camat serta sejumlah Kepala Desa di Kecamatan Sematu Jaya, Kabupaten Lamandau, Rabu.
“Sampai tahun 2021, konsentrasi pemerintah pusat pun masih penanganan pandemi COVID-19 serta dampak ekonomi yang ditimbulkan. Itulah kenapa untuk sementara waktu menghindari pembangunan fisik yang anggarannya dari dana desa ataupun alokasi dana desa,” tambah dia.
Gubernur Kalimantan Tengah periode 2005-2015 itu menyarankan perangkat desa memprioritaskan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi kerakyatan. Sebab, ketiga sektor ini berperan penting dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di pedesaan, sekaligus menjadi modal di masa depan menjawab banyaknya tantangan perekonomian.
Teras mengatakan untuk menghasilkan SDM yang berkualitas, maka pendidikan dan kesehatannya mesti baik. Ketika itu terrealisasi, maka dampaknya pada semakin baiknya ekonomi masyarakat, yang tentunya juga kedepannya berdampak pada semakin mudahnya akses ke pendidikan dan kesehatan yang berkualitas.
“Tentunya juga, agar ekonomi yang baik ini bisa dikembangkan sebagai modal pengembangan perekonomian yang lebih luas lagi,” ucapnya.
Senator asal Kalteng itu mengakui sampai saat ini masih banyak persoalan yang dihadapi perangkat dan masyarakat desa. Mulai dari keterbatasan anggaran, belum optimalnya infrastruktur penunjang di desa, hingga banyak wilayah di pedesaan berada di kawasan hutan.
Dia pun mendorong perangkat pemerintahan di tingkat kecamatan hingga pedesaan, bisa lebih bekerja sama dan kreatif serta membuat berbagai inovasi dalam mengatasi persoalan tersebut. Dan, harapannya pemerintah daerah juga bisa lebih optimal memberikan pendampingan bagi pengembangan kegiatan ekonomi di wilayah pedesaan.
“Saya selaku wakil rakyat Provinsi Kalimantan Tengah di DPD RI, juga akan menyampaikan berbagai aspirasi yang telah diterima saat melaksanakan reses di berbagai kecamatan dan desa di wilayah ini,” kata Teras.
Anggota DPD RI dari Dapil Kalteng itu melaksanakan reses dan berdialog secara daring di beberapa kecamatan dan desa di Kabupaten Lamandau. Mulai dari Kecamatan Sematu Jaya, Desa Mekar Mulya, serta desa lainnya.
Ada berbagai aspirasi yang diterima Teras Narang, yakni perbaikan infrastruktur jalan antar desa hingga ke lahan pertanian, bantuan alat pertanian dari pemerintah pusat, upaya peningkatan sektor pertanian, perkebunan dan peternakan, bantuan dan dukungan mengoptimalkan pariwisata, serta lainnya.( Ant )