Workshop Kreatif di Masa Pandemi Komnas Pendidikan Jawa Timur
Sabtu, 1 Agustus 2020, “ Komnas Pendidikan Jawa Timur kembali mengadakan webinar untuk terus melakukan edukasi kepada masyarakat ; para guru, para dosen, mahasiswa dan pelajar sebagai wujud kepedulian dan mencerdaskan kehidupan bangsa. “ Demikian Sambutan Ketua Komnas Pendidikan Jawa Timur Kunjung Wahyudi dalam Workshop Kreatif di Masa Pandemi via streaming Youtube di channel Komnas Pendidikan Jawa Timur.
Menghadirkan 2 Narasumber yang berkompeten di bidang industry kreatif yakni Robert Fillipus dan Debora Aini.
Adaptasi dengan digital adalah sebuah keniscayaan karena dunia selalu mengalami perubahan dan Perubahan selalu didorong oleh kemajuan teknologi (digital). Cara berkomunikasi berubah, cara belanja berubah, cara bermain berubah dan cara belajar serta mengajar juga mengalami perubahan.
Robert Fillipus pakar dan praktisi industry kreatif menjelaskan bahwa, “ Karakteristik perubahan akibat teknologi digital ; permanent (bukan sementara), mengubah kebiasaan, ada sisinegatif dan sisi positif, mendorong kreatifitas. Kita harus kreatif dalam menghadapi tantangan dalam bekerja menggunakan teknologi kreatif dengan terus memiliki kemauan, meningkatkan kemampuan, dan sabar dalam belajar serta beradaptasi . Perlu juga dukungan infrastruktur.”
“ Mengenali diri kita dalam beradaptasi merupakan hal yang penting, ada 4 tipe orang dalam berpikir : Precision Thinking, Act Thinking, Open Ended Thinking, serta Feeling Power Thinking,” lanjut Robert.
Adapun Debora Aini mengajarkan penggunaan Google Site dalam proses belajar-mengajar di tengah pandemi. Google Site merupakan suatu tool yang digunakan untuk menciptakan custom website. … Karena situs anda disimpan “di dunia maya”, situs Anda tersedia untuk perangkat apa saja yang yang dapat mengakses internet dan dapat diakses darimana saja yang memiliki koneksi internet tersedia.
“ Apakah Mahal membuat website pengajaran? Jawabannya tidak kita tinggal menggunakan fasilitas yang diberikan oleh Google. Padahal untuk membuat web tidak selalu harus mengeluarkan uang. Google menciptakan Google Site. Google site merupakan bagian dari produk google, sebuah aplikasi wiki terstruktur dimana pengguna dapat membuat situs web pribadi maupun komunitas.” Demikian penjelasan Debora Aini
Ada 5 Manfaat Google Site . Pertama, Sebagai Media Pembelajaran. Guru bisa menggunakan google site sebagai media pembelajaran. Media pembelajaran seperti apa? Banyak, mulai dari bahan pelajaran berbentuk text, visual hingga video. Bahan-bahan pelajaran tersebut bisa diposting kedalam google site dan disebarkan kepada siswa.
Kedua, Menyimpan Dokumentasi.
Guru bisa menyimpan dokumentasi semua kegiatan di kelas atau sekolah dalam google site. Dengan ruang yang hampir tidak terbatas, guru dapat menyimpan dokumetasi termasuk dokumentasi sekolah.
Ketiga, Media Kolaborasi. Google site memberika ruang bagi bukan pengguna untuk bisa masuk ke dalam situs -berinteraksi, memberikan komentar dan berkontribusi. Guru bisa mengajak siswa didiknya berinteraksi dalam pembelajaran online. Bahkan gurupun bisa melakukan ini diluar jam pelajaran dan di luar sekolah.
Keempat, Mading Online. Mading Online akan terlihat keren. Bisa dilihat oleh semua orang. Google site memungkinkan ini. Meminta siswa membuat prakarya kemudian dimasukan ke dalam situs, lalu share. Orang tua mendapat informasi dari guru kelas. “Ini hasil pekerjaan putra-putri bapak ibu, mereka sangat luar biasa”.
Kelima, Menyimpan Pengetahuan. Jika ingin berkembang, Guru harus mempunyai kemauan tinggi untuk belajar. Berselancar dalam dunia internet, mencari pengetahuan berharga lalu menyimpannya ke dalam situs adalah langkah yang cerdas. Membuat Google Site sangat mudah khan. Ayo Anda harus berani mencoba.
Salam Literasi dan Pendidikan !
( Faqih, Sekretaris Komnas Pendidikan Jawa Timur )