BANGGAJATIM.COM | Sampang – Pondasi dan tiang penyangga fasilitas bermain untuk anak-anak berupa wahana jembatan gantung di Taman Kota Jalan Jamaluddin, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, kondisinya retak, goyang dan membahayakan.
DIrilis oleh portalmadura.com di lapangan, kondisinya tidak mampu menahan beban saat banyak anak-anak dan orang dewasa bermain sambil menggoyangkan wahana tersebut. Padahal, kegiatan pembangunan masih berjalan.
“Pembangunan wahana bermain itu masih dalam proses. Jadi, belum selesai,” ujar Kabid Konservasi, Rehabilitasi Lingkungan dan Pertamanan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sampang, Imam Irawan, Rabu (30/10/2019).
Menurutnya, masyarakat memaksakan diri bermain di jembatan gantung sampai beberapa lembar papan kayu jembatan ada yang hilang. “Dalam waktu dekat, kami akan berupaya untuk memperbaiki demi menjaga keselamatan anak-anak jika sedang bermain,” lanjutnya.
Irawan menyampaikan, ada kendala pada area kegiatan pembangunan wahana tersebut. Salah satunya jika di dalam tanah ada cor dan menghambat proses penggalian tanah untuk fondasi yang cukup dalam.
Anggaran kegiatan wahana bermain jembatan gantung di taman kota dimaksud mencapai Rp 50 juta. Dana bersumber dari Corporate Social Responsibility (CSR) Pegadaian. “Pembangunan wahana bisa selesai sampai akhir November 2019,” pungkasnya. (*)